Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyakit Alzheimer atau Penurunan Daya Ingat

penyakit alzheimer

Penyakit Alzheimer - Pernahkah kamu lupa ketika menaruh barang? Apakah kamu sering lupa waktu dan tempat?

Jika pernah, mungkin sebaiknya kamu mulai mewaspadainya, karena bisa saja hal tersebut merupakan gejala penyakit Alzheimer.

Apa itu  penyakit Alzheimer?

Penyakit Alzheimer adalah suatu gejala yang timbul akibat sel-sel pada otak telah rusak, hal ini memicu adanya penurunan daya ingat pada seseorang, hal ini merupakan gejala umum dari Demensia.

Apa itu Dimensia?

Demensia adalah suatu gejala umum yang terjadi akibat adanya masalah dan juga kondisi tertentu pada otak yang menyebabkan otak mengalami penurunan kinerja. Tidak hanya itu, Demensia juga biasanya disebabkan oleh penyakit tertentu seperti struk, dimana seseorang itu akan kehilangan memori pada otaknya, kesulitan dalam memecahkan suatu masalah, suasana hatinya sering berubah-ubah yang mana hal ini disebabkan adanya penyakit tertentu yang berdampak pada kinerja otak salah satunya ialah Alzheimer.

Perbedaan Alzheimer dengan Demensia

Alzheimer adalah suatu penyakit yang menyebabkan penurunan daya ingat, sedangkan Demensia adalah gejala yang timbul akibat adanya masalah yang menyerang pada otak

Pengidap Alzheimer biasanya akan mengalami perubahan mood yang drastis seperti mudah linglung, mudah cemas, depresi, dan juga sering merasa ketakutan. Penyakit Alzheimer biasanya menyerang seseorang di usia 30-60 tahun. Penyakit ini perlu diwaspadai karena penyakit ini dapat membuat pengidapnya menjadi tidak produktif lagi. Oleh karena itu, kita harus mencegah dan juga menanggulangi penyakit yang satu ini.

Penyebab

Penyebab penyakit Alzheimer hingga sampai saat ini belum diketahui secara pasti, namun banyak faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit alzheimer:

  • Pertama faktor usia
  • Kedua faktor genetik
  • Kemudian akibat gaya hidup tidak sehat seperti merokok, bergadang, dan mengkonsumsi makanan kurang sehat
  • Karena faktor lingkungan
  • Cedera pada otak atapun leher bagian belakang
  • Adanya perbedaan kromosom
  • Serta pengidap down syndrome 

Penyakit Alzheimer ini biasanya tidak dapat dideteksi secara langsung melainkan tahap demi tahap, maka dari itu semakin lama terdeteksi maka semakin banyak menyebabkan sel-sel pada otak yang rusak. Sehingga ketika disadari sudah menjadi masalah yang serius dan parah. Oleh karena itu kamu perlu tahu tahapan-tahapan dari penyakit Alzheimer.

Gejala

Gejala-gejala awal yang timbul akibat adanya penyaki Alzheimer:

1. Mengalami gangguan pada memori otak atau daya ingat

Kondisi dimana seseorang mudah melupakan sesuatu, susah mengingat suatau padahal hal tersebut seharusnya mudah diingatnya.

2. Kesulitan membuat keputusan

Ketika akan mengambil keputusan seseorang penderita akan merasa panik dan merasa kebingungan sendiri.

3. Merasa kesulitan dalam melakukan aktifitas sehari-hari

Jika seseorang akan melakukan aktifitas sehari-hari seperti mencuci, memasak, berkendara, orang tersebut akan  merasa tidak bisa dan merasa kesulitan.

4. Sering kebingungan mengenai waktu dan juga tempat

Suatu kondisi dimana seseorang akan kebingungan mengenai tempat ataupun waktu seperti contoh seseorang terbangun jam 12 malam kemudian bergegas mandi karena difikirannya waktu sudah siang ataupun sudah pagi.

5. Kesusahan dalam melaksanakan rencana

Ketika seseorang sudah merencanaknakan melakukan suatu agenda tertentu namun tidak dilakukan sesuai rencana dan malah mengahancurkan rencana awalnya ataupun tujuan akhirnya. Termasuk dalam menyelesaikan tugas yang melibatkan banyak angka ataupun butuh ketelitian.

6. Kesulitan dalam memilih kata yang tepat

Hal yang sering terjadi oleh pengidap penyakit ini apabila sedang berkomunikasi dengan orang lain akan mengalami kesulitan, yang menyebabkan obrolanya akan terasa tidak nyambung.

7. Sering melakukan kesalahan dalam penempatan barang

Pengidap sering meletakan barang yang tidak sesuai tempatnya, oleh karenanya pengidap Alzheimer sering menuduh orang lain mencurinya, ataupun dalam kondisi parah seseorang akan meninggalkan orang yang sedang bersamanya.

8. Menutup diri dari lingkungan

Hal ini mungkin akan terjadi ketika seseorang sudah mulai tidak percaya diri akan kemampuannya yang berkaitan erat dengan penurunan kemampuan dalam berbagai hal.

9. Penurunan kemampuan membaca

Bahkan tidak hanya menurun kemampuan membacanya, namun juga memiliki kesulitan dalam membedakan warna, dan juga jarak.

10. Mood mudah berubah-ubah

Bukan sekadar mudah bingung, sering merasaa cemas, mudah takut, namun juga moodnya mudah berubah-ubah secara drastis. Meskipun perubahan mood sering dianggab tidak ada kaitannya dengan Alzheimer namun hal ini juga perlu diwaspadai.

11. Menghilangnya penciuman

Penderita akan mengalami kehilangan penciumannya, hingga menimbulkan penurunan nafsu makan.  

Itulah gejala-gejala yang akan timbul secara bertahap, Ketika anda merasakan hal-hal diatas sebaiknya segeralah unuk memeriksakan kesehatan anda serta segeralah lakukan konsultasi pada dokter.

Namun anda dapat melakukan beberapa hal, yang dapat anda lakukan sebagai usaha dalam pencegahan terjadinya penyakit ini, yang mungkin saja terjadi pada anda.

Cara pencegahan

Untuk mencegah penyakit Alzheimer, berikut hal-hal yang dapat dilakukan:

  1. Merapkan gaya hidup yang sehat
  2. Berhenti merokok
  3. Menkonsumsi makanan yang bergizi
  4. Rutin berolahraga
  5. Mengkonsumsi suplemen untuk kesehatan otak seperti omega-3
  6. Tidak bergadang
  7. Biasakan untuk berinteraksi dengan orang lain
  8. Mencari hobi yang mendukung kinerja otak seperti membaca buku

Demikian pembahasan mengenai penyakit Alzheimer yang harus diwaspadai sedini mungkin, karena efek yang ditimbulakan dari penyakit yang satu ini cukup membahayakan bagi kelangsungan hidup anda kedepannya.

Jika anda sudah merasakan gejala-gejala seperti yang sudah dibahas diatas, segeralah untuk memeriksakan dan juga berkonsutasi ke dokter anda, semoga membantu dan bermanfaat, serta memberikan informasi yang anda butuhkan.

Post a Comment for "Penyakit Alzheimer atau Penurunan Daya Ingat"